ANGGARAN DASAR PERHIMPUNAN ENTOMOLOGI INDONESIA

BAB I

Nama, Tempat dan Waktu

Pasal 1
Perhimpunan bernama Perhimpunan Entomologi Indonesia
Pasal 2
Perhimpunan mempunyai Sekretariat yang berkedudukan tetap di Bogor.
Pasal 3
Perhimpunan didirikan di Salatiga, pada tanggal 1 Oktober 1970 untuk jangka waktu yang tidak ditentukan.

BAB II

Asas dan Tujuan

Pasal 4
Perhimpunan berasaskan Pancasila dan Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
Pasal 5
Perhimpunan bertujuan menghimpun peminat entomologi, mengembangkan ilmu tersebut dan mengamalkan pengetahuan yang diperoleh untuk kesejahteraan manusia.

BAB III

Lambang Perhimpunan

Pasal 6
Lambang Perhimpunan adalah seekor lebah madu pekerja tampak dorsal dengan latar belakang sarang lebah dilingkari kata-kata PERHIMPUNAN ENTOMOLOGI INDONESIA di bagian atas dan MENGHIMPUN-MENGEMBANGKAN-MENGAMALKAN di bagian bawah.

BAB IV

Anggota 

Pasal 7
Perhimpunan mempunyai anggota yang bekerja di bidang entomologi atau yang menunjukkan minat terhadap entomologi.

BAB V

Organisasi 

Pasal 8
Perhimpunan merupakan satu kesatuan organisasi dengan cabang-cabang di seluruh wilayah Republik Indonesia.

BAB VI

Pengurus 

Pasal 9
Perhimpunan dipimpin oleh Dewan Pengurus yang terdiri dari Pengurus Pusat dan Ketua Pengurus Cabang.
Pasal 10
Pengurus Pusat terdiri atas seorang Ketua dan masing-masing paling sedikit seorang Wakil Ketua, seorang Sekretaris, seorang Bendaharawan, dan seorang atau lebih Anggota Pengurus.
Pasal 11
Pengurus Cabang terdiri atas seorang Ketua, dan masing-masing paling sedikit seorang Sekretaris, seorang Bendaharawan, dan seorang Anggota Pengurus.
Pasal 12
Dewan Pengurus menyusun kebijaksanaan Perhimpunan
Pasal 13
Pengurus Pusat dan Pengurus Cabang dipilih oleh dan dari anggota Perhimpunan.
Pasal 14
Pengurus Pusat dan pengurus Cabang dipilih untuk jangka waktu empat tahun.

BAB VII

Pertemuan 

Pasal 15
Perhimpunan menyelenggarakan pertemuan ilmiah, rapat pengurus, rapat anggota dan kongres.

BAB VIII

Publikasi

Pasal 15
Perhimpunan menerbitkan publikasi sebagai sarana komunikasi dan informasi.

BAB IX

Keuangan

Pasal 17
Keuangan Perhimpunan diperoleh dari iuran sumbangan dan bantuan yang tidak mengikat serta hasil usaha yang sah.

BAB X

Keuangan

Pasal 18
Pembubaran hanya dapat dibubarkan oleh mayoritas anggota dalam kongres.
Pasal 19

Hal-hal yang berhubungan dengan pembubaran Perhimpunan diatur oleh rapat tersebut pada pasal 18.

BAB XI

Lain-lain

Pasal 20
Perubahan anggaran dasar hanya dapat dilakukan atas usul anggota atau Pengurus dan disahkan oleh kongres.
Pasal 21

Ketentuan ketentuan lain ditetapkan dalam Anggaran Rumah Tangga yang disusun oleh Dewan Pengurus

Scroll to Top