• +62251-8621267
  • info@pei-pusat.org; peipusat@yahoo.com
  • Register
  • Log in
  • BERANDA
  • PROFIL PEI
    • Sejarah PEI
    • Pengurus Pusat
    • Pengurus Cabang
    • History PEI
  • AD-ART
    • ART
    • AD
  • KEGIATAN
  • KEANGGOTAAN
    • Form Pendaftaran
    • Konfirmasi Pembayaran
  • PUBLIKASI
    • JEI
    • Buku
    • Prosiding
    • IDEA
    • Presentasi
  • BERITA
  • GALERI
    • Foto
    • Puisi
    • Video
  • KONTAK
  • ICCESI 2019

Ribuan hektare Tanaman Jagung di Sumatera Utara Diserang Ulat Grayak

08 JULY 2019

Organisme Pengganggu Tanaman (OPT) ulat grayak diduga jenis Spodoptera frugiperda menyerang ribuan hektare tanaman jagung di Sumatera Utara (Sumut). Hal ini terjadi pada periode Januari-Juni 2019. 

"Hingga kini, belum ada laporan terjadinya gagal panen atau puso," kata Kepala UPTD Proteksi Tanaman Pangan dan Hortikultura Sumatera Utara (PTPH Sumut), Marino, Sabtu (6/7).

Dijelaskannya, dalam laporan kumulatif luas tambah serangan, OPT ulat grayak menyerang pada tanaman jagung di 18 dari 33 kabupaten di Sumut. Laporan tersebut membagi tingkat serangan dalam 4 kategori, ringan, sedang, berat dan puso. 

"Pada serangan tingkat ringan, seluas 3.206,7 hektare," jelasnya.

Marino menyebut, Kabupaten Karo merupakan yang paling luas terserang, yakni seluas 1.650,5 hektare. Kemudian Dairi seluas 922,5 hektare. Pada tingkat sedang, serangan ulat grayak seluas 69,2 hektare, paling banyak terjadi di Karo, yakni seluas 40,5 hektare dan di Dairi seluas 17 hektare. 

"Pada periode ini, hanya 3 hektare yang serangannya berat. Dua hektare di Karo dan satu hektare di Toba Samosir," sebutnya.

Diungkapkan Marino, pihaknya merekomendasikan petani untuk menyemprot tanamannya menggunakan insektisida yang berbahan aktif emamektin benzoat, klorantraniliprol, atau insektisida. 

"Diketahui, bahan aktif itu dapat membunuh ulat grayak langsung," tandasnya. 

 

 

 

 

Sumber: Trubus.id

Artikel Lainnya


  • Pala di Abdya Terancam Punah, Ribuan Hektare Tanaman Ini Mati Diserang Hama
  • Coming Soon August 2020 Webinar PEI Series 03
  • TMII Kembangkan Lebah Madu Klanceng
  • Seminar Nasional dan Kongres Perhimpunan Entomologi Indonesia Cabang Bandung
  • Mahasiswa Unpad Olah Kulit Jeruk Jadi Pembasmi Jentik Nyamuk

Sekretariat Perhimpunan Entomologi Indonesia: Jalan Kamper Kampus IPB Dramaga, Wing 7 Level 5, Departemen Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian, Institut Pertanian Bogor, Bogor Jawa Barat, 16680, Indonesia

  • +62251-8621267
  • info@pei-pusat.org
  • peipusat@yahoo.com
Media sosial
Twitter Timeline
Tweets by pei_pusat
Berita Terbaru
WEBINAR I-Naturalist

May 17,2022

Webinar dengan tema Pelestarian Serangga dari Kepunahan dan Implikasi bagi Kehidupan

Mar 18,2022

KULIAH UMUM: Peranan Serangga dan Mikroba dalam Pengelolaan Pertanian berkelanjutan di Pulau- Pulau Kecil

Mar 17,2022

Workshop Biologi Molekuler Mendukung Penelitian Pembangunan Teknologi PHT

Mar 15,2022

Tautan
PEI Cabang Yogyakarta
PEI Cabang Palembang
Perlindungan Tanaman
Taman Mini Indonesia Indah (TMII)
Submit Abstract ICCESI 2019
Flag Counter

Copyright ©2017 Perhimpunan Entomologi Indonesia. All Rights Reserved

Powered by SevenLight.ID